Untuk efek terbaik, obat harus digunakan persis sesuai dengan petunjuknya. Tetes harus diminum sekali sehari, terlepas dari makanannya. Tiga sampai lima tetes harus dioleskan ke lidah. Sebelum menelan, Anda perlu menahan tetesan di mulut setidaknya selama beberapa detik. Jika diinginkan, Anda bisa minum air.
Kursus penerimaan adalah dari lima hingga lima belas hari, tergantung pada tingkat impotensi. Jika perlu, kursus dapat diulang. Jeda antara kursus harus sama dengan kursus itu sendiri. Artinya, jika Anda minum obat selama lima hari, Anda juga perlu istirahat selama lima hari.
Para ahli di Indonesia merekomendasikan untuk mengambil Hammer of Thor jika Anda memiliki masalah berikut:
Tidak ada kontraindikasi khusus untuk tetes Hammer of Thor. Tidak dianjurkan untuk minum obat dengan adanya alergi terhadap komponen (yang jarang terjadi), serta dengan adanya penyakit serius pada sistem saraf dan kardiovaskular.
Tidak dianjurkan untuk membawa obat ke orang di bawah usia 18 tahun. Ini dapat berdampak negatif pada proses pubertas. Untuk lansia, sebaliknya, tidak ada pantangan. Tetes dikembangkan secara khusus dengan penekanan pada usia paruh baya dan lanjut usia pasien.
Alat ini dapat digunakan bersama dengan obat lain. Alkohol diperbolehkan, tetapi moderasi dianjurkan.